Kendal, mankendal.sch.id – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kendal mengadakan Halal Bihalal di aula, pada Rabu (26/04/2023) lalu. Halal bihalal merupakan istilah dalam budaya Indonesia yang merujuk pada pertemuan atau acara saling berkunjung antarsesama muslim setelah Hari Raya Idul Fitri.
Acara tersebut dihadiri oleh kepala madrasah, kepala tata usaha, guru dan pegawai beserta keluarganya masing-masing.
Halal Bihalal yang hanya ada di Indonesia ini mungkin ada yang belum tahu makna hakikinya. Kata “halal” dalam bahasa Arab berarti hal yang diperbolehkan atau sesuai dengan syariat Islam. Sedangkan “bihalal” berarti memberikan ampun dan memaafkan kesalahan yang telah terjadi selama kurun waktu satu tahun.
Hal senada juga disampaikan KH Ali Chasan saat memberikan mauidhoh hasanah.
“Siapa ingin rezekinya diperluas, maka hendaklah ia ber silaturahim,” tuturnya.
Menurut Ali Chasan, halal bihalal merupakan tradisi yang didukung oleh syariat. Siapa yang punya kesalahan menyakiti, menyalahi kepada sesama, berbuat dzalim atas harga diri temannya, maka pada hari itu segera memohon maaf.
Ali Chasan yang juga ketua komite MAN Kendal itu menegaskan bahwa inti halal bihalal adalah untuk melebur dosa-dosa yang pernah diperbuat sesama muslim.
“Sesungguhnya amal kebaikan itu bisa melebur dosa-dosa. Halal bihalal itu ada bagian yang menghapus dosa-dosa yang telah lalu. Baru kemudian meningkatkan prestasi kerja kita di masa kini dan mendatang setelah kita selesai dengan dosa-dosa masa lalu,” imbuhnya.
Dalam momen yang sama, diadakan pula pemberian cinderamata sebagai simbol purna tugasnya Bapak Purwanto dan Bapak Sukiryadi yang telah mengabdikan diri selama kurang lebih 30 tahun sebagai tenaga pendidik MAN Kendal.
Dalam sambutannya mewakili guru, Purwanto menyampaikan rasa syukur karena dapat berbicara di depan khalayak tamu undangan, lebih-lebih dalam momen akhir masa tugasnya di MAN Kendal.
Dalam kesempatan itu Purwanto merasa tersentuh untuk menyampaikan sepatah dua patah kata.
“Saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya terhadap civitas akademika MAN Kendal yang telah memberikan kesempatan saya untuk berbicara di sini sebagai perwakilan guru,” tuturnya terbata-bata.
“Saya mewakili guru, mengajak bapak-ibu sekalian untuk saling berhalal bihalal, maaf-memaafkan satu sama lain,”imbuhnya.
Acara juga diisi aneka hiburan, salah satunya aksi panggung dua siswi MAN Kendal, Niha dan Diaz yang melantunkan lagu-lagu dengan suara emasnya. Hiburan lainnya adalah pengundian doorprize yang berlangsung cukup meriah. Bapak-ibu guru dan pegawai yang beruntung tampak sumringah membawa pulang hadiahnya. (Ivn)