Seminar Edukasi MAN Kendal: Kesehatan Remaja, Dampak Pernikahan Dini dan Anti Kekerasan Seksual

Kendal, mankendal.sch.id — Dalam rangka menindaklanjuti instruksi kanwil jateng, MAN Kendal melalui OSIS dan MPK mengadakan seminar edukasi untuk remaja, Kamis-Jumat 14-15/12/2023. Dalam bingkai tersebut, materi dituangkan menjadi beberapa poin yang diantaranya, (1) Penyuluhan Anti Kekerasan Seksual; (2) Kesehatan Remaja, dan; (3) Dampak Pernikahan Dini.

Sesi pertama, yang berlangsung di Aula MAN Kendal, dipersembahkan oleh ibu Rum Amaniyah, S.Gz, pejabat dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal menjadi pemateri bagi peserta didik kelas 11. Dalam materinya yang terperinci, ibu Rum membahas isu kesehatan remaja, menyadarkan para siswa akan pentingnya menjaga kesehatan dan pola hidup yang sehat.

Berbeda dengan adik kelasnya, peserta didik kelas 12 datang menghadiri acara pada sesi selanjutnya. Pentingnya perencanaan, kematangan dan kedewasaan diri sebelum memutuskan untuk menikah menjadi poin utama pada materi yang disampaikan Esti Palupi, Amd.Keb., yakni Dampak Pernikahan Dini.

Hari kedua seminar dimulai lebih awal dengan materi tentang Penyuluhan Anti Kekerasan Seksual. Benedicta Laras Paramitha, S.H., dari Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Kendal (DP2KBP2KPA) menjadi narasumber yang membawakan materi ini. “Setiap individu memiliki ketahanan atas rasa sakit yang berbeda. Jagalah lisan untuk tidak menyakiti orang lain,” ucap Kak Mitha, membuka sesi dengan kata-kata bijak.

Pemateri ini tidak hanya menarik perhatian dengan keahliannya dalam menjelaskan materi, tetapi juga mengemasnya dengan candaan-candaan kekinian. Kelas 10 sebagai audiens tampak happy dan kondusif dalam mengikutinya. Raut wajah mereka mencerminkan kebahagiaan dengan senyum-senyum sendiri karena materi yang begitu relevan dengan kondisi mereka.

“Kemudahan cara untuk mendapatkan sesuatu menciptakan mental yang lemah pada anak-anak sekarang, mudah mengingini sesuatu (fomo), mudah dirayu dan digoda dengan hal-hal yang didambakan seringkali mengantarkan mereka pada jalan yang menyesatkan akal sehat.” pungkasnya menutup materi.

Acara selama dua hari tersebut meninggalkan kesan mendalam dan pelajaran berharga bagi peserta didik MAN Kendal. Harapannya, melalui seminar ini, mereka dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga diri, memaksimalkan potensi, serta mengejar cita-cita di masa depan. Sebuah langkah positif dalam membentuk generasi muda yang lebih cerdas dan peduli terhadap isu-isu penting dalam kehidupan mereka. (Ivn)